- welcome -

Minggu, 20 Februari 2011

Manusia dan Alam

Manusia [Mungkin] tidak dilahirkan sebagai mahluk paling sempurna. namun didalam diri manusia tersimpan potensi besar untuk meraih kesempurnaan. manusia harus belajar dan berlatih. kita tak perlu mengagung-agungkan langit. Kita hidup dibumi, inilah tempat kehidupan kita. semua yang ada tidaklah kebetulan melainkan semua yang ada, yang kita temukan dikehidupan ini memiliki peran dan fungsinya masing-masing..

Tetapi kita harus bersyukur, Tuhan adalah Maha besar tapi manusia perlu tak memperbesar-besarkan Tuhan yang sudah Maha besar. Tuhan tak perlu bantuan manusia untuk menjadi Maha besar. Langit dan deretan planet dan bintang yang menghias galaxy tak membutuhkan bantuan manusia untuk mengaturnya, dengan kata lain Laksanakan saja kewajiban kita sebagai manusia. Apa yang bisa kita lakukan... lakukanlah..

Biarkan urusan Sorga dan Neraka menjadi urusan Tuhan, Biarkan planet dan bintang-bintang melaksanakan Tugas alaminya tanpa eksploitasi, apalagi menimbulkan pertengkaran diantara manusia sendiri. Tuhan tak membutuhkan pertumpahan darah untuk menjadi maha Kuasa, Matahari tak perlu kekerasan untuk menyinari dunia ini.

Walaupun demikian kita semua adalah satu kesatuan yang saling mempengaruhi. Pikiran dan Prilaku kita sangat berperan untuk membangun peradaban yang lebih baik atau malah menghancurkan apapun. Baik dan Buruk tak perlu diukur berdasarkan ukuran pribadi/kelompok.

Agama merupakan suatu prinsip untuk percaya kepada Tuhan.. sesederhana itu..namun ketika
Agama menjadi suatu identitas maka menjadi tidak sederhana lagi...karena sudah menjadi simbolisasi diri pribadi bahkan kelompok, menjadi semakin rumit, mengikat serta berpotensi melahirkan Fanatisme akan "Lembaga" Agamanya Bukan esensi Ajarannya yang mengajarkan cinta kasih...ketika agama melihat prinsip berketuhanan bukan lagi sesuatu yang paling prinsip ...maka, Tuhan pun bukan lagi yang pertama dan utama...Biasanya pemeluk agama akan mati-matian membela agamanya tanpa perlu apa yang menjadi duduk persoalannya. Padahal Agama hanyalah Ageman, Ungkapan, Ekspresi yang kita wujudkan/tampakan kepada Tuhan sebagai tanda Bhakti kita. dengan api, air, dan bunga dengan dilandasi Bhakti dan ketulusan.

Tidak ada komentar: