- welcome -

Minggu, 12 Juni 2011

MELATIH KESADARAN





  • Penyadaran "Awareness", éling & waspada (Sati); kewaspadaan, yaitu kita mengetahui fenomena batin apa yang akan muncul. Sadar adalah mengetahui, yaitu kita mengetahui bila ada fenomena batin yang telah muncul. Kebalikan batin yang sadar adalah batin yang tak sadar, inilah yang dialami pada setiap mahluk umumnya, maksudnya tak sadar disini adalah ia tidak mengetahui kapan fenomena batin tsb muncul dan kapan lenyapnya. “sati sampajañña”(kesadaran & kejernihan).
Perhatian terhadap fenomena batin yang muncul, tahu bagaimana ia muncul, tahu bagaimana ia berproses dan tahu bagaimana ia lenyap. Batin selalu mengikuti setiap proses yang terjadi pada bentuk-bentuk fenomena batin yang muncul, bagaimana mereka berproses, muncul dan lenyap silih berganti.
  • Penyelidikan Dharma (Dharma Vicaya), Bila Anda berlatih dengan banyak keinginan, banyak harapan, maka Anda bermeditasi dengan keinginan (lobha). Bila Anda berlatih dengan ketidakpuasan dan ketidaknyamanan, maka Anda berlatih dengan ketidaksenangan (dosa). Bila Anda berlatih tanpa sesungguhnya memahami apa yang Anda lakukan, maka Anda berlatih dengan kegelapan batin (moha). Anda harus punya kecerdasan dan pengetahuan untuk dapat bermeditasi tanpa mempunyai kotoran batin (kilesa).
  • Semangat, energi (Viriya) yang terkendali, Ketenangan. Jika keyakinan terlampau kuat, kita harus meninjau kembali hakikat objek yg diperhatikan, atau mengubah cara kita memperhatikan. Semangat yg berlebihan muncul dari keyakinan, energi/viriya, dan kebijaksanaan, sedangkan kemalasan cenderung merembes dari konsentrasi.
  • Kebahagiaan Ānanda (Pīti) ( sansekerta : Prīti ), ketenangan (samādhi) merupakan kondisi akhir, ketenteraman (passaddhi), keseimbangan (uppekkha)


Tidak ada komentar: